Kalender Islam mulai selesai maghrib memasuki babak baru. Selepas adzan maghrib tanggal 8 Januari 2008 ini, kita sudah memasuki tahun baru dan meninggalkan kenangan tahun 1427 hijriyah. Tidak ada hitungan mundur, tiupan terompet, pesta kembang api, gemuruh suara musik dlsb, bahkan serbuan sms pun tidak terjadi. Gue yakin traffic sending sms pada hari ini tidak sesemarak dan segegapgempita pada ketika tahun baru Masehi lalu atau juga tahun baru Imlek yad.
Tahun baru islam memang tidak dirayakan seperti tahun baru yang lain. Kenapa? Memang ‘gak nyambung’ kalo tahun baru hijriyah disambutnya dengan panggung musik di Monas seperti 8 hari yang lewat, yang konon dihadiri sedikitnya 2 juta orang -versi Indosiar- atau 3 juta menurut versi harian Kompas. Tahun baru Islam selayaknya diisi dengan bermuhasabah [menimbang dan menghitung perilaku], introspeksi atas segala yang telah kita lakukan setahun lewat untuk menjadi panduan menapaki tahun baru. Apa yang baik itulah yang perlu diteruskan dan ditingkatkan, yang buruk harus ditinggalkan dan segera minta maaf dan bertobat. Galibnya seperti penamaan dan penetapan tahun, Hijriyah mengacu pada peristiwa hijrahnya Rasululloh صل الله عليه وسلم Umar bin khotthob ra. mengambil momen bersejarah yang paling menentukan hidup-matinya Islam sebagai awal penanggalan Islam. Maka dikenallah sekarang dengan nama kalender hijriyah yang artinya kalender yang diawali dengan tahun hijrahnya Rasululloh صل الله عليه وسلم
Tahun baru kita bukan diawali dengan kelahiran Nabi Muhammad صل الله عليه وسلم , bukan pula dari tahun pernikahannya, bahkan tidak dihitung bertepatan dengan pecahnya perang Badar yang sangat melegenda itu. Tapi justru dihitung sejak hijrahnya Rasululloh صل الله عليه وسلم dari Makkah ke Madinah. Spirit ini yang semestinya senantiasa melandasi gerak kita menyongsong tahun yang baru ini. Hijrah dari dari segala yang tidak baik menuju kebaikan. Transformasi dari segala kejahilan menuju pemahaman dan tindakan yang benar. Menanggalkan kesombongan dan kemaksiatan menuju tawadhu dan ketaatan.
Mudah untuk ditulis dan diucapkan, namun sulit untuk dijalankan. Selamat tahun baru Hijriyah 1 Muharram 1429 H. Semoga tahun ini membawa keberkahan dan kesuksesan dunia akhirat. Amien
Do’a Akhir Tahun
Allah SWT berselawat ke atas penghulu kami Muhammad SAW, ahli keluarga dan sahabat-sahabat baginda dan kesejahteraan ke atas mereka.
Wahai Tuhan, apa yang telah aku lakukan dalam tahun ini daripada perkara-perkara yang Engkau tegah daripada aku melakukannya dan aku belum bertaubat daripadanya. Sedangkan Engkau tidak redha dan tidak melupakannya. Dan aku telah melakukannya di dalam keadaan di mana Engkau berupaya untuk menghukumku, tetapi Engkau mengilhamkanku dengan taubat selepas keberanianku melakukan dosa-dosa itu semuanya. Sesungguhnya aku memohon keampunanMu, maka ampunilah aku. Dan tidaklah aku melakukan yang demikian daripada apa yang Engkau redhainya dan Engkau menjanjikanku dengan pahala atas yang sedemikian itu. Maka aku memohon kepadaMu.
Wahai Tuhan! Wahai yang Maha Pemurah! Wahai Yang Maha Agung dan wahai Yang Maha Mulia agar Engkau menerima taubat itu dariku dan janganlah Engkau menghampakan harapanku kepadaMu Wahai Yang Maha Pemurah. Dan Allah berselawat ke atas penghulu kami Muhammad, ke atas ahli keluarga dan sahabat-sahabatnya dan mengurniakan kesejahteraan ke atas mereka.
Do’a Awal Tahun
Allah SWT berselawat ke atas penghulu kami Muhammad SAW, ahli keluarga dan sahabat-sahabat baginda dan kesejahteraan ke atas mereka.
Wahai Tuhan, Engkaulah yang kekal abadi, yang qadim. yang awal dan ke atas kelebihanMu yang besar dan kemurahanMu yang melimpah dan ini adalah tahun baru yang telah muncul di hadapan kami. Kami memohon pemeliharaan dariMu di sepanjang tahun ini dari syaitan dan pembantu-pembantunya dan tentera-tenteranya dan juga pertolongan terhadap diri yang diperintahkan melakukan kejahatan dan usaha yang mendekatkanku kepadaMu Wahai Tuhan Yang Maha Agung dan Maha Mulia.
Wahai Tuhan Yang Maha pengasih dari mereka yang mengasihi dan Allah berselawat ke atas penghulu kami Muhammad. Nabi yang ummi dan ke atas ahli keluarga dan sahabat-sahabatnya dan kesejahteraan ke atas mereka.